Clock Tower Swiss

Selain terkenal sebagai dengan jajaran pegunungan Alpen dan cokelat, Swiss juga terkenal sebagai salah satu pusat berkumpulnya para ahli pembuat jam terbaik di dunia. Hal ini semakin terlihat dengan adanya kesan yang dihadirkan oleh Clock Tower di Bern, ibukota Negara Swiss.

Clock atau Zytglogge (yang berarti jam dalam bahasa Jerman) Tower ini adalah sebuah menara yang di bangun pada abad ke-13, menara ini awalnya digunakan sebagai gerbang menara benteng Bern bagian Barat, juga sebagai tempat pos penjagaan, pusat kehidupan perkotaan, dan bahkan dulunya berfungsi sebagai penjara. Dari awal pembangunan menara yang digunakan sebagai gerbang ini, sekarang telah menjadi salah satu tempat wisata yang wajib dikunjungi jika sedang berada di Bern, Swiss.

Pada awal pembangunan, Clock Tower ini hanya memiliki tinggi 16 meter (52 kaki), setelah adanya pertumbuhan kota dan perluasan benteng, menara ini dibangun tingkat dua dengan penambahan tinggi 7 meter (23 kaki).

clock tower swiss

Di menara ini terdapat 2 buah jam, dimana salah satu diantaranya (yang terletak di bagian atas) adalah sebuah jam Astronomi, yaitu jam dengan mekanisme khusus dan cepat dalam menampikan informasi astronomi, seperti posisi relatif matahari, bulan, rasi, bintang zodiak, dan kadang-kadang bisa menampilkan posisi planet-planet, sedangkan jam lainnya menunjukkan jam seperti biasanya.

Pada beberapa bagian menara ini, terdapat ornament-ornament seperti patung badut, beruang, prajurit, seorang raja tua yang berjenggot, dan ornament lainnya. Beberapa ornament ini juga bisa ‘hidup’ karena jam ini telah bertekhnologi anomatrik, dimana saat menunjukan waktu di tiap jam, akan ada pertunjukan dari patung-patung yang terdapat pada Clock Tower ini. Beberapa menit sebelum jarum panjang berada di angka 12, pertunjukan dimulai dengan sebuah lagu dan atraksi dari beberapa badut yang menabuh drum. Setelahnya, ‘hidup’lah beruang dan seorang raja tua berjanggut yang ikut meramaikan atraksi yang berada di Clock Tower ini, dan yang luar biasanya, ini terjadi setiap hari di setiap jam!.

Karena berada di dekat pusat kota tua, disekeliling menara ini, kita dapat melihat indahnya arsitek bangunan zaman dulu kota Berne. Selain itu juga tidak dikenakan biaya masuk untuk mengagumi keindahan kota tua ini, maupun Clock Tower itu sendiri. Namun, tersedia tur untuk masuk menikmati isi dalam menara dengan jasa pemandu yang menggunakan bahasa Inggris. Tur dengan lama waktu 1 jam ini bisa ditemui hampir setiap hari pada jam 14:30 waktu setempat , tarif yang dikenakan sebesar 20 CHF (sekitar 206.000 Rupiah Indonesia)/orang.

Karena terletak di Bern yang merupakan pusat dari Swiss, bisa dibilang kita tidak akan menemui kesulitan besar saat pergi ke lokasi Clock Tower.  Bagi yang ingin naik pesawat dari Zurich juga bisa, beli tiket untuk ke bandara kecil Berne yaitu Bern-Belp Airport, dan setelahnya bisa naik taxi untuk menuju ke kota. Atau mencoba paket murah dengan naik kereta yang pastinya sangat mudah karena Bern merupakan pusat dari Swiss Federal Railway network. Kereta untuk ke Berne dari Zurich maupun Geneva, dan Basel, selalu ada di setiap 1 jam.

Asik ya…ya begitulah Swiss, kata kakak Boma yang pernah kuliah di Swiss, negara ini memang ngangenin, lingkungannya yang tenang, kotanya yang bersih hingga orang – orangnya yang menyenangkan. Baca yuk ebook tentang Swiss berikut ini biar kita mengenal negara ini lebih baik lagi.

liburan ke swiss

Bima

Professional wedding photographer and blogger since 2010 who put a concern to write a story about photography, traveling, culinary, and hospitality services

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *