Sungai Chao Phraya

Boma bilang kalo lagi liburan ke Bangkok dan ngga menyusuri sungai Chao Phraya tu ngga afdol lho teman-teman. Apa itu sungai Chao Phraya? Apa menariknya menyusuri Sungai Chao Phraya?

Weits jangan salah, Sungai Chao Phraya atau “Menam Chao Phraya” adalah sungai terpanjang dan terpenting di negara Thailand. Panjangnya 372 kilometer mengalir dari utara Thailand menuju ke Teluk Thailand (Teluk Siam) di selatan. Sungai ini membentuk Lembah Chao Phraya atau ‘Basin Chao Phraya’. Sungai Chao Phraya merupakan pertemuan empat sungai kecil, Ping, Wang, Yom, dan Nan, di daerah Nakhon Sawan yang berada di wilayah utara Thailand. Sepintas sungai ini mirip dengan Sungai Musi di Kalimantan, tapi dengan kondisi yang lebih bersih tentunya.




Sungai Chao Phraya

Sungai Chao Phraya berfungsi mulai dari untuk irigasi, pasar terapung, hingga tulang punggung transportasi penduduk di sekitar melalui kanal-kanal yang ada. Kanal-kanal tersebut terhubung hingga ke kampung-kampung hingga suatu waktu kota ini dijuluki sebagai Venesia di Timur.

Nah, teman-teman bisa menuju sungai Chao Phraya dari kota dengan Sky Train atau monorail. Tiketnya seharga 20 bath.

Ada yang harus teman-teman perhatikan saat memilih perahu untuk menyusri sungai Chao Phraya. Jika teman-teman menemukan perahu dengan bendera warna biru, berarti perahu tersebut memiliki pemandu wisata, yang harga naik kapalnya sebesar  30 Baht. Kapal-kapal ini beroperasi mulai pukul 06.00 hingga pukul 19.00 waktu setempat.

Selain melihat deretan gedung-gedung megah pencakar langit yang menghiasi jalanan Bangkok, teman-teman bisa juga menikmati Jembatan Raja Rama VIII yang megah, terutama pada saat malam hari dihiasi dihiasi lampu yang indah. Kalau di Indonesia semacam jembatan Suramadu. Dengan transportasi air ini, teman-teman dapat berhenti di berbagai tempat menarik, misalnya di Wat Arun, Golden Palace (pos Maharaja Pier), Chinatown, dan sebagainya. Tersedia pula wisata tambahan ke klong (kanal) tua, menyaksikan kehidupan Thailand masa lalu.

Pada saat malam hari, di sungai Chao Phraya terdapat banyak perahu yang lebih besar dihiasi lampu-lampu romantis. Perahu yang berlayar hanya saat malam hari ini biasanya menyajikan paketan makan malam baik untuk rombongan maupun untuk pasangan (ehem). Biaya untuk makan malam diatas perahu ini berkisar antara 1.000 – 1.500 Baht, dan semua menu dapat dinikmati sepuasnya. Kalau teman-teman ingin ber-romantis ria, di perahu ini juga tersedia wine tetapi tidak berikut dalam paketan, harus membayar lagi.




Bima

Professional wedding photographer and blogger since 2010 who put a concern to write a story about photography, traveling, culinary, and hospitality services

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *